Lahir di Banyumas pada 24 Agustus 1982. Dasar
disiplin seni biduanita Wayang Kampung Sebalah ini sebenarnya adalah seni tari.
Belajar menari secara formal di SMKI Banyumas dan dilanjutkan di STSI (ISI)
Surakarta lulus tahun 2005.
Lahir dan besar di Banyumas membuat Cahwati sangat
akrab dengan budaya tradisi Banyumasan seperti Lengger dan Sintren. Disamping
itu dia juga mempelajari berbagai tarian, tenik vocal dan berbagai versi gending
Jawa. Sebagai vokalis, dia sering terlibat dalam karya Slamet Gundono, Yayat
Suheryatna, Max Baihaqi dll. Pernah pula ia mengikuti Keroncong Festival di
Surakarta tahun 2008.
Sebagai penari ia pernah terlibat pada karya: Dedy
Luthan, 2005; “Opera Ronggeng” sebagai asisten koreografer Eko Supriyanto,
2004; pentas keliling “Membuka Batas” karya Rini Endah, 2005; judul karya
“Infinita”, “Bebrayan”, “Wahyu” garapan Sen Hea Ha, 2005-2007; pentas keliling
Singapura, Paris, Belanda, Bersama TBS Dance dan Sen Hea Ha, 2008; Karya Tari
”Opera Jawa” garapan Garin Nugroho ke Belanda, 2010; Karya Tari ”Opera Jawa” ke
Perancis, 2011; karya tari ”Gandrung Eng Tay”, karya Dedy Luthan dance company,
2011.
Disamping sebagai penari, ia juga koreografer
produktif. Sejumlah judul karya telah disanggitnya, antara lain: karya tari ”Rodeo”,
2003; “You and Me”, 2004; “Sang Nak” Sebagai Karya Tugas Akhir di ISI Surakarta, 2005; ”Banjaran
Ronggeng Dukuh Paruk”, 2007; ”Lengger Dukuh Paruk” dalam pertemuan Taman Budaya
se-Indonesia di Bandung, 2008; ”Banjaran
Ronggeng Dukuh Paruk” dalam rangka Indonesia Performing Art Mart (IPAM) di Solo, 2008; ”Senggot” dalam
rangka Hari Keperkasaan Wanita di ISI Surakarta, 2008; dan sebagainya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar